banner 728x250

Di Duga Gagal Bayar Bumi Putera,(PKBI) Minta Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Usut.

 

1 kabar.com | MEDAN 

Puluhan orang yang tergabung dalam Koordinator Daerah Sumut-Aceh Persatuan Korban Bumi Putera 1912 Indonesia (PKBI) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara,Rabu (25/05/2022).

Dalam aksinya,Ketua (PKBI),Ahmad Suriadi berharap kepada Dewan Komisioner (OJK) yang baru untuk segera menyelesaikan carut marutnya (AJB) Bumi Putera 1912 khususnya pembayaran klaim pempol, meningkatkan kinerja (OJK) khususnya departement (IKNB).

Ketua (PKBI) dalam pengaduan dan mohon perlindungan hukum atas tindakan pembiaran dan dugaan penyalah gunaan wewenang dan gratifikasi yang di lakukan oknum pimpinan Otorisasi Jasa Keuangan Republik Indonesia (OJK-RI) baik secara bersama-sama mau pun perorangan, “untuk itulah kita meminta Ketua Dewan Komisioner (OJK RI),(WS),Deputi Komisioner Pengawas (IKAN II),(MI),dan Kepala Eksekutif Pengawas (IKNB),R.agar di lakukan pemanggilan dan pemeriksaan,” pintanya lagi.

Di katakannya,bahwa semenjak 2018 hingga saat ini terhadap upaya penyelesaian selalu gagal bayar klaim pemegang polis/nasabah/polis (AJB) Bumi Putera 1912 sehingga merugikan para nasabah dan merugikan keuangan negara.

Aksi unjuk rasa tersebut langsung di sikapi,perwakilan Intel Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), Juliana PC.Sinaga dan Erna yang menerima perwakilan unjuk rasa di ruang (PTSP) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu).

Dalam pertemuan tersebut,pihak kejaksaan akan mempelajari pengaduan yang di sampaikan para pengunjuk rasa.

Usai pertemuan,Ahmad menyampaikan kita akan mengikuti perkembangan lanjutan dari laporan serta permohonan perlindungan hukum,Ahmad meminta Selain itu di sampaikan,” kepada (BPA) terpilih semoga (11 BPA( terpilih amanah, dapat menyelesaikan masalah (AJB) Bumi Putera untuk pembayaran klaim pempol,kelangsungan operasional kembali (AJB) Bumi Putera (karyawan dan agen kembali bekerja normal).

Rekan (BPA) yang menyatakan di wakafkan jiwanya untuk Bumi Putera, kiranya amanah dan tidak menghianati pempol,karyawan dan agen, walau pun kami ketahui beliau tidak memiliki integritas,” ucap Ahmad kepada jurnalis 1kabar.com media ini.

Setelah itu para pengunjuk rasa membubarkan diri di bawah pengawasan petugas kepolisian.

(ZL7901)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *