Oleh : Chaidir
1kabar.com
Dalam sebuah dialog mantan menteri Investasi dan baru saja dilantik menjadi menteri ESDM serta baru saja terpilih sebagai ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, SE mengatakan, bahwa seseorang menjadi matang itu ada dua hal, yang pertama karena dia mengikuti secara teoritis dengan baik, yang kedua dia adalah juga mengikuti praktek yang baik.
Nah, praktek yang baik itu disebutkan Bahlil adalah organisasi. Karena organisasi itu mengasah kemampuan kita, atau leadership kita, gaul kita, cara main kita. Dan selalu orang-orang yang berorganisasi itu berpikirnya out of the book, selalu di luar kelaziman. Karena kalau bicara buku, buku itu kan sebuah temuan orang, atas dasar pengalaman di uji secara akademik lalu kemudian lahirlah teori.
Dan bila kita setiap hari kerjanya membuat teori, karena pendidikan kita tidak jelas, sehingga kita tidak bisa membuat referensi, dan akhirnya ada yang mengatakan teori itu adalah diri kita, jelas Bahlil.
Ada juga sebahagian berpendapat, bahwa gaya seseorang dalam memimpin sebuah organisasi juga harus disesuaikan dengan tingkat kematangan bawahannya. Karena tidak semua yang berada dibawah mampu mencerna dan menerima segala sesuatu yang di sampaikan. Dan bila itu terjadi sebuah konflik dipastikan akan terjadi. Apalagi organisasi tersebut masih baru sehingga belum ada berjalan sistem pengkaderan.
Bila kita berprinsif pada ucapan tersebut diatas, hampir dipastikan dan sangat jelas bila seseorang terkukung dalam kebelenguan dirinya, sehingga ketidaktahuan dirinya dijadikan alasan untuk merubah dirinya menjadi sebuah super power, kita yakin bahwa dirinya tidak melalui proses yang sedang ia lalui dalam sebuah organisasi. Dan sudah dipastikan dirinya gagal mendapatkan kematangan didalam sebuah organisasi.
Secara umum tentu kita mengetahui apa itu organisasi, bahkan hampir semua para ahli berpendapat bahwa organisasi adalah sekelompok orang yang memiliki tujuan sama untuk mencapai tujuan tertentu bersama-sama pula. Satu lagi yang harus diingat bahwa organisasi memiliki struktur yang terorganisir dengan aturan dan prosedural yang jelas.
