MEDAN | 1kabar.com
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Sumatera Utara, HM Nezar Djoeli, ST resmi mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Medan, Rabu (08/05/2024) untuk maju sebagai Bakal Calon (Bacalon) Wali Kota Medan Periode 2019-2024. Kepada wartawan, Nezar Djoeli menuturkan, dirinya sebagai Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merasa perlu hadir sebagai bagian dari Pemerintahan Kota Medan demi keberlanjutan Pembangunan dan harapan Presiden Jokowi menuju Indonesia Emas 2045.
“Dengan potensi yang di miliki Partai Solidaritas Indonesia (PSI) saat ini yang memiliki 4 Kursi, ini merupakan salah satu peluang yang kami nilai dapat membawa Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai pemimpin dalam membangun Kota Medan di masa yang akan datang,” ucap Nezar.
Nezar, mengaku telah melakukan langkah-langkah Politik konkrit dengan melakukan konsolidasi dan mendaftar ke beberapa Partai Politik di Kota Medan, Provinsi Sumut.
“Sebelum mendaftar di Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Saya juga telah mendaftar di sejumlah Partai, di antaranya Partai Golkar, PAN dan Partai Demokrat,” ucapnya, sembari menyatakan akan fokus berkomunikasi dengan 4 Partai (Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat dan PSI), walau tak menutup kemungkinan menjalin komunikasi dengan Partai lain, Rabu (08/05/2024).
Lanjutnya, “Ini merupakan peluang terbesar Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pemilihan Wali Kota 2024-2029 dengan mengutus Kadernya sebagai salah satu Bakal Calon (Bacalon),” sebut Nezar yang optimis mendapat satu tiket dalam kontestasi Pilwako Medan mendatang ini.
Sementara, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Medan, Renville Napitupulu yang menerima langsung kehadiran rombongan Nezar Djoeli, mengaku telah ada 9 Bakal Calon (Bacalon) yang telah mengambil formulir.
“Nantinya nama-nama yang masuk akan di lakukan penjaringan dan di teruskan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Sumatera Utara untuk di ajukan ke Dewan Pimpinan Daerah (DPP),” kata Renville yang juga Anggota DPRD Kota Medan.(Redaksi/Zulkarnain.Lubis)