1KABAR.COM | BIREUEN, ACEH — Dalam persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) di Kabupaten Bireuen mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) pada Jumat, 11 Oktober 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Cafe Keuchik Ali Kupi, Kecamatan Peusangan, dihadiri oleh perwakilan Panwaslih, kepolisian, dan Kejaksaan Negeri setempat.
Komitmen Pengawasan Proaktif
Ketua Panwaslih Bireuen, Agusni, menegaskan komitmen lembaganya dalam melakukan pengawasan yang proaktif. “Kami siap melakukan pengawasan dan menegakkan hukum jika ada dugaan pelanggaran. Penanganan pelanggaran pidana adalah wewenang Gakkumdu, yang terdiri dari unsur Panwaslih, kepolisian, dan kejaksaan,” ujarnya.
Dukungan Penuh dari Kepolisian
Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko, menyampaikan dukungannya terhadap pembahasan yang diadakan. Ia menekankan pentingnya kolaborasi di antara semua pihak untuk menangani laporan dugaan pelanggaran. “Kami dari Polres Bireuen siap bekerja cepat, menemukan dugaan peristiwa di tempat kejadian dan menerapkan penanganan sesuai prosedur,” jelasnya.
Kejaksaan Negeri Turut Berperan
Kepala Kejaksaan Negeri Bireuen, Munawal Hadi, memberikan apresiasi terhadap upaya kolaboratif ini. Ia menekankan pentingnya pengawasan yang ketat meskipun situasi di lapangan tergolong aman. “Pengawasan dan pencegahan harus terus dilakukan, terutama terkait potensi keterlibatan aparatur gampong dalam politik praktis,” tegasnya.
Supervisi ke Seluruh Kecamatan
Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Panwaslih Bireuen, Desi Safnita, menyampaikan rencana Sentra Gakkumdu untuk melakukan supervisi ke seluruh kecamatan di Kabupaten Bireuen dalam waktu dekat. “Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir dugaan pelanggaran selama tahapan kampanye,” tambahnya.
Rapat Koordinasi Rutin
Rakor ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap bulan sejak pembentukan Gakkumdu pada Juli 2024. Tujuannya adalah menjaga integritas dan transparansi dalam proses pemilihan. Dengan sinergi yang kuat antara Panwaslih, kepolisian, dan kejaksaan, diharapkan Pilkada 2024 di Bireuen berlangsung aman, tertib, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi.
Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan iklim politik yang sehat dapat terjalin di Kabupaten Bireuen saat menyambut Pilkada 2024. Hal ini sangat penting untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik dan adil bagi seluruh warga.
