Badung | 1Kabar.Com
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Bali, Jhon Darmawan mengatakan proses pengiriman logistik terutama di daerah kawasan di Bandung Utara akan menjadi perhatian khusus. Berbeda dengan Badung Selatan, perhatian khusus ini dilakukan lantaran kondisi daratan di Badung Utara hampir mirip dengan kondisi di Buleleng yang memiliki gunung.
“Kami pastikan pengiriman logistik untuk Badung utara dan Badung selatan bisa berjalan dengan lancar. Untuk area Bandung Selatan kendalanya tingkat kemacetan yang cukup krodit dalam proses pengiriman logistik,”kata Jhon usai rapat di acara coffe morning selasa (12/11/2024). Di warung Umataki Dalung Bali.
Jhon mengatakan, mengingat akan memasuki musim hujan, pengiriman logistik dan mitigasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) menjadi atensi khusus dari pihak penyelenggara.
“Untuk melakukan proses mitigasi terhadap lokasi-lokasi TPS yang terbuka dalam artian tidak menggunakan sarana gedung sekolah atau Balai Banjar dan jika memang harus ditempat tersebut harus dipastikan aman dan permanen umpamanya tempat terbuka agar memastikan Tidak ada bocor atau balinya yang disebut tampias atau air masuk,”imbuhnya.
Selanjutnya Ia memastikan atap agar tetap aman agar proses pemungutan suara bisa berjalan, dan tidak ada proses penghentian pelaksanaan pemungutan suara di TPS akibat cuaca.
“Harapan kami Tentu saja Ini sudah harus jauh-jauh hari dipersiapkan dan kolaborasi juga dengan pihak keamanan.tadi sudah disampaikan oleh Pak Kapolres bahwa akan memerintahkan jajarannya untuk melakukan proses pengecekan lokasi TPS terkait sisi keamanan, ”
Dalam proses distribusi pengiriman logistik di musim hujan akan menggunakan truk box untuk menghindari kerusakan logistik.
Sementara Ketua KPU Badung I Gusti Ketut Gede Yusa Arsana mengapresiasi kedatangan KPU Bali guna memonitoring kinerja KPU Badung mengingat hari H pencoblosan tinggal 12 hari lagi.
“Kami tentu mengapresiasi jadi kami bisa menyampaikan banyak kondisi di badung bahwa kesiapan kita di badung seperti apa kemudian ada penekanan dr pimpinan kami di propinsi bali misal tentang kesiapan logistik, ” Ujar Yusa Arsana.
Lebih lanjut disampaikanya, KPU Badung saat ini tahap melakukan cetak untuk daftar pemilih tetap baru (DPTB) berumur 16 tahun yang sudah melakukan rekam untuk memudahkan proses memilih jika tepat 27 November nanti berusia 17 tahun. Dalam acara coffe morning dihadiri oleh Forkopimda, TNI/Polri dan undangan lainnya. (Van).
