Deli Serdang | 1kabar.com
Jumat Curhat merupakan program Polri dengan tujuan membangun kemitraan kepada masyarakat didalam membangun Kamtibmas dan meningkatkan intensitas untuk lebih sering bertatap muka didalam menyerap aspirasi kepada masyarakat dan memberikan informasi terkait dengan situasi kamtibmas diwilayah Kabupaten Deli Serdang yang kali ini dilaksanakan di Mesjid Noer Ida Desa Penara Kebun, Kecamatan Tanjung Morawa, Jumat (19/07/2024).
Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol. Raphael Sandhy Cahya Priambodo, SIK melalui kabag Ren, AKP. Cahyadi yang hadir pada kegiatan Jumat Curhat ini berharap, kegaiatan ini bisa mengatasi adanya permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat dan mengajak masyarakat untuk selalu bergotong royong didalam membangun Kamtibmas.
Situasi di Daerah Kabupaten Deli Serdang masih kondusif dan pasca Pemilu Tahun 2024 untuk di Kabupaten Deli Serdang sudah berjalan dengan aman dan lancar, itu semua juga berkat masyarakat yang ikut melaksanakan serta menjaga keamanan.
Terkait dengan kejahatan Narkoba yang merupakan kejahatan yang luar biasa, Kalau ada masyarakat kita yang sudah terpengaruh dengan Narkoba maka tubuhnya akan tumbuh tidak normal maka dari itu Narkoba itu merupakan kejahatan yang luar biasa, untuk itu kami dari kepolisian mengajak dan menghimbau kepda masyarakat apabila ada warga masyarakat yang memakai atau sudah kecanduan Narkoba untuk melaporkannya ke kepolisian agar secepatnya bisa direhabilitasi guna kesembuhan dari ketergantungan Narkoba tersebut.
Terkait dengan masalah lalu Lintas untuk di Kabupaten Deli Serdang angka kecelakaan lalu lintas juga cukup tinggi maka dari itu mari kita sama-sama untuk mengajarkan memberikan edukasi kepada anak-anak muda agar selalu berhati-hati dan gunakan kelengkapan kendaraan dan kelengkapan diri pada saat berkendara sehingga bisa meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Deli Serdang.
“Kemudian untuk kedepan kita juga akan menghadapi perhelatan Pilkada pada 27 Nopember 2024, untuk itu mari kita sama-sama menjaga keamanan karena perbedaan pilihan itu wajar maka dari itu jangan sampai dari perbedaan pilihan itu bisa menimbulkan permasalahan di wilayah khususnya di Kabupaten Deli Serdang,” tandasnya.(Redaksi/Zulkarnain.Lubis)
