Pidie|1kabar.com
Sigli – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Sigli menerima kunjungan kerja dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi XIII, T. Ibrahim didampingi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Pemasyarakatan Aceh, Yan Rusmanto beserta rombongan, Selasa (14/10). Kunjungan ini dalam rangka melakukan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan pembinaan dan pemenuhan hak warga binaan.
Rombongan Komisi XIII DPR RI disambut hangat oleh Kepala Lapas (Kalapas) Perempuan Kelas IIB Sigli, Yuliana, didampingi Kalapas Kelas IIB Kota Bakti, Karutan Kelas IIB Sigli beserta jajaran pejabat stuktural. Dalam sambutannya, Yuliana menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan Komisi XIII DPR RI ke Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli.
“Merupakan suatu kehormatan bagi kami menerima kunjungan kerja dari Bapak T. Ibrahim Komisi XIII DPR RI. Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi kami untuk menyampaikan capaian, tantangan, serta kebutuhan mendesak yang kami hadapi dalam upaya memberikan pelayanan dan pembinaan yang optimal kepada para Warga Binaan” ujar Yuliana.
Tujuan kunjungan kerja ini untuk meninjau secara langsung kondisi sarana dan prasarana Lapas, termasuk meninjau area dapur dan melihat langsung proses penyajian makanan untuk warga binaan. T. Ibrahim mengapresiasi kebersihan dan menu makanan yang disajikan oleh Lapas Perempuan Sigli.
“Kami sangat puas dengan kondisi dapur dan kebersihan di lingkungan Lapas Perempuan Sigli. Penyajian makanan terlihat higienis, ini adalah praktik baik yang harus dicontoh oleh Lapas-Lapas lain. Pemenuhan hak warga binaan atas makanan yang layak dan sehat sudah berjalan dengan baik di sini,” ungkap T. Ibrahim.
Selain itu, T. Ibrahim beserta rombongan juga melihat fasilitas kamar hunian warga binaan dan memastikan warga binaan mendapatkan pelayanan baik. Dalam kesempatan yang sama, T. Ibrahim juga berdialog dengan warga binaan mendengarkan masukan terkait hak-hak mereka, ketersediaan makanan, serta manfaat dari program-program pembinaan yang diselenggarakan.
Kunjungan kerja Komisi XIII DPR RI ini diharapkan menjadi dorongan bagi seluruh jajaran Pemasyarakatan di Aceh untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan berbasis HAM, demi terwujudnya tujuan pemasyarakatan, yaitu mengembalikan warga binaan menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan bermanfaat bagi masyarakat.
