Berita

Rakor Perluasan Areal Tanam Bersama Mentan dan Mendagri, Pj Gubernur Sumut Komit Jaga Ketahanan Pangan

30
×

Rakor Perluasan Areal Tanam Bersama Mentan dan Mendagri, Pj Gubernur Sumut Komit Jaga Ketahanan Pangan

Sebarkan artikel ini

JAKARTA | 1kabar.com

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Dr. Hassanudin mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tentang Perluasan Areal Tanam bersama Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Jumat (07/06/2024).

Pada kesempatan tersebut, Hassanudin menerima secara simbolis program cetak sawah rakyat yang diserahkan oleh Mentan dan Mendagri. Hassanudin pun menyampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) senantiasa berupaya menjaga ketahanan pangan di Sumut.

Baca juga Artikel ini  Nikson Nababan Siapkan Sejumlah Program Jika Peroleh Dukungan Sumut 1

“Kita senantiasa melakukan berbagai program mewujudkan kedaulatan pangan di Sumatera Utara, dengan program pemerintah yang telah dibuat, kita akan dukung dan sejalan menyukseskan program tersebut,” kata Hassanudin, usai mengikuti rapat.

Adapun berbagai program yang dilaksanakan Pemprov Sumut, di antaranya, program intensifikasi dan ekstensifikasi, mendorong hilirisasi hasil-hasil pertanian, membuat konsep pertanian terpadu atau agro industri, mendorong penguatan kelembagaan petani dan kemitraan dengan pola close loop, serta memotong mata rantai agar pasokan lebih cepat sampai ke konsumen.

Baca juga Artikel ini  Sambut HUT Bhayangkara ke -78 Polresta Gelar Event Drag Bike Kapolresta Cup

Mentan Andi Amran Sulaiman mengatakan, solusi cepat yang ditawarkan saat ini adalah optimasi melalui pompanisasi. Dia yakin, apabila program tersebut dijalankan, maka Indonesia dapat mewujudkan swasembada dan juga lumbung pangan dunia.

Baca juga Artikel ini  Diduga Penuh Masalah, DPR Minta KPK Periksa Kemendikbudristek

Diketahui, Kebijakan jangka pendek Kementan menuju swasembada di antaranya adalah optimasi lahan rawa 400.000 hektare, pompanisasi sawah 1.000.000 hektare, dan transformasi pertanian tradisional ke pertanian modern seluas 250.000 hektare.(Redaksi/Zulkarnain.Lubis)

Sumber : (Dinas Kominfo Sumut)

Ketuk Play Untuk Melihat Tayangan DMTV Malang