MEDAN | 1kabar.com
Tidak senang dikatakan punya Istri dua di akun Facebook Cucu Acek Bersin, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Medan, Hasyim, SE mengadu ke Direktorat Reserse Siber Polda Sumatera Utara. Laporannya kemudian ditindaklanjuti dengan dikeluarkannya surat perintah penyidikan tertanggal 30 September 2025.
Berdasarkan perintah penyidikan tersebut dua kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Medan yakni Suardian mantan Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kecamatan Medan Area dan Tongam Hasudungan Simanullang mendapat panggilan undangan/klarifikasi ke Direktorat Reserse Polda Sumatera Utara tertanggal 2 Oktober 2025.
Tongam Simanullang kepada wartawan, pada Selasa (07/10/2025) menyebut dirinya terkejut mendapatkan surat panggilan dari kepolisian dan langsung melakukan klarifikasi kepada penyidik yang tertera namanya dalam surat undangan. Dari jawaban penyidik ia ketahui bahwa undangan bersifat klarifikasi terkait pengaduan Hasyim SE atas akun Facebook Cucu Acek Bersin. Penyidik juga menyampaikan screen shoot atau tangkapan layar akun Cucu Acek Bersin yang menyebut Hasyim punya Istri dua.
“Klarifikasinya tadi berlangsung lancar dan relatif cepat, hanya sekitar 1 jam saja. Saya diperiksa berdasar keterangan Hasyim kepada penyidik bahwa pernyataan akun Facebook Cucu Acek Bersin tersebut ada dipostingan Facebook Tongam Simanullang dan Suardian. Itulah dasar penyidik memeriksa,” tegasnya kepada wartawan setelah usai diperiksa, Rabu (08/10/2025).
Ia ditanya seputar pengenalannya terhadap pemilik akun Cucu Acek Bersin yang ia jawab tidak kenal sama sekali. Tongam juga mengaku baru mengetahui kalau pernyataan di akun Cucu Acek Bersin itu bermasalah setelah adanya pemanggilan dan pemberitahuan dari penyidik.
Di akhir pemeriksaan Penyidik Brigadir Irayata Gurusinga, S.H., M.H sempat memperlihatkan poster bernuansa SARA yang sempat viral tentang Dewan Pimpinan Cina di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Medan lama, dan menanyakan apa ia mengetahuinya.
Tongam menjawab mengetahui hal itu dan ditegaskannya bahwa itu adalah ulah orang yang tidak bertanggung jawab, bukan berasal dari kader.
Ia malah berharap seharusnya kasus inilah yang diadukan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Medan, Hasyim, SE ke pihak kepolisian agar bisa diungkap pelaku sebenarnya.
Sementara itu kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan lainnya Suardian ketika dikonfirmasi wartawan menyatakan dirinya belum menghadiri undangan klarifikasi berhubung masih mengikuti jadwal pemeriksaan kesehatan di salah satu RS.
“Saya siap memberikan keterangan kepada penyidik agar terungkap siapa sebenarnya pemilik akun Cucu Acek Bersin itu. Termasuk juga kebenaran tudingannya harus pula diklarifikasi oleh penyidik,” ucapnya.(SHP0101)