Pidie|1kabar.com
Dalam puncak pembukaan acara Kegiatan Ramphak-2 dalam Rangkaian HUT MAN 1 Pidie Ke-47,di halaman Rumah Sekolah MAN 1 Sigli,Senin 20/01/25.
Muhammad Thaifuri S.Pd, M.Pd,Kepala MAN 1 Pidie mengatakan,melestarikan seni budaya menjadi tanggung jawab kita bersama.
Seni dan budaya merupakan jati diri bangsa yang harus tetap dijaga,melestarikan budaya bukanlah hal yang gampang,butuh pemikiran dan tenaga,Seni dan Budaya harus dipertahankan jangan sampai dianggap generasi sekarang ini meninggalkan warisan indatu yang dulu di segani bangsa lainnya,”ujarnya
Momemtun Heritage of Pidie dan sejarah terbentuknya Pidie, Pemerintah telah melakukan kajian “Secara yuridis Pidie terbentuk berdasar UU No 7 tahun 1956 tentang pembentukan Kabupaten Otonomi.
Pedir atau Pidie yang lebih di kenal dengan memiliki keragaman seni budaya,adat istiadat yang melegenda hingga manca dunia seperti tarian, ukiran, kuliner merupakan warisan indatu dari generasi ke generasi yang wajib di rawat.
Dengan Inovasi,Sekolah Madrasah Aliyah Negeri(MAN) 1 Sigli menggelar kegiatan Ramphak yang di sponsori oleh Boss Nawi, Capella Honda, Orion Computer,Kanaya Doorsmer,Toko T.Mar,Warkop 555,Warkop Agem Senyum,CV.Linear Consultant,CV.Jendela Ilmu,Ruqan Coffe,Brama Thai Tea,Cahaya Intan, ,tona( Phonestore),xava(your daily outfit) Dan Wedrink.
Ramphak Merupakan Kegiatan Kegamaan,Kesenian Olympiade,Bahasa dan Wawasan (Religion,Art Olympiade,Language end Knowledge)Adapun tujuan dari kegiatan ini, sebagai wadah bagi pelajar dalam mengekpresikan ide-ide dan keterampilannya, dalam melahirkan karya dan meningkatkan wawasan dalam segala bidang,turut hadir dalam acara kegiatan,Kakan Kemenag Kabupaten Pidie beserta jajarannya dan MUSPIKA Kota Sigli.
Kakan Kemenag Kab.Pidie,Drs.Abdullah,M.Ag, memberikan apresiasi A+ dan mengucapkan terima kasih atas langkah kegiatan yang dilakukan oleh Kepala Madrasah beserta Para Dewan Guru ini yang membuat Pidie menjadi mercusua dan menjadi contoh untuk Kabupaten lain.
Drs.Abdullah,M.Ag,menyampaikan kegiatan bertajuk sosial masyarakat yang di kemas dalam Acara Ramphak berbagai kegiatan dengan penampilan seni budaya ini merupakan manifestasi untuk mewujudkan sebuah peradaban.
Perkembangan zaman boleh berubah tapi jangan kita lupakan nilai diwariskan oleh orang tua kita yang penuh dengan nilai keislaman dan itu menjadi bekal kita hidup di dunia dan di akhirat,”tutupnya.
